Selasa, 12 November 2013

Artikel Paragraf Induktif dan Deduktif

Tugas Softskill 
Artikel paragraf induktif dan deduktif

Nama : SYARAFINA GHASSANI
NPM : 26211986
Kelas : 3EB24


  • Paragraf  Induktif
Pekerja PLTN Fukushima Dievakuasi

            Sejumlah  pekerja di Pusat Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Fukushima,Jepang, langsung dievakuasi ketika tsunami kecil menghantam pantai timur Jepang. Tsunami terjadi setelah gempa bumi bermagnitudo 7,3 di kedalaman 10 kilometermengguncang lepas pantai Jepang,Sabtu (26/10) pukul 02.10 waktu setempat. 
            Badan Meteorologi Jepang meminta warga menjauhi pantai Pasifik selama hampir dua jam untuk menghindari tsunami tersebut. Fukushima termasuk salah satu daerah yang paling parah terdampak gempa bumi dan tsunami pada 11 Maret 2011. Saat itu,lebih dari 18.000 orang tewas akibat tsunami yang terjadi setelah gempa bumi bermagnitudo 9,0. 
            Bencana alam ganda itu menghancurkan sistem pendingin di Pembangkit Tenaga Listrik Nuklir (PLTN) Fukushima,merusak reaktor nuklir,dan memicu evakuasi massal. Tak ada laporan kerusakan di instalasi nuklir akibat gempa terakhir,termasuk di Onagawa,yang mengalami tsunami setinggi 55 sentimeter. Saat ini,semua reaktor nuklir di jepang dinonaktifkan dan diperiksa ulang.


  • Paragraf  Deduktif 
Perempuan Punya Cerita...

           Bukan hal mudah bagi perempuan Muslim yang memakai hijab melakoni kehidupan,terutama di luar negeri. Ada cerita yang tidak menyenangkan dan tudingan miring tentang mereka. Namun,banyak juga cerita yang mengasyikkan. Cerita itu dibawakan Rosita Achmad, Rosida Erowati Irsyad, Dewi Harun, Mirza Ayu Anindita, Lisa Syahtiani, Fitria Azizah Dewi, Any Tjahyati Rahardja, Reni Oktari Oemar, Stania Puspawardhani,dan Rukhoyah dalam acara bertajuk Hijabi Monologues Indonesia. Pentas monolog tersebut diadakan di @america-Kedutaan Besar Amerika Serikat, di Pacific Place Mall,Jakarta, Selasa (22/10).
            Mereka membawakan cerita-cerita oranglain, para perempuan berjilbab, yang sudah diseleksi. Mereka Sudah diberi bekal sebelum tampil ke atas panggung untuk bermonolog. Penilaian cerita-cerita tersebut dilakukan antara lain Kuasa Usaha Ad Interim Kedubes AS Jakarta Kristen Bauer, Nidya mewakili Center for Civic Education Indonesia (CCEI), Ratna Sarumpaet,Yenny Wahid, Masruchah dari Komnas Perempuan,dan Sahar Ullah selaku Direktur Kreatif Hijabi Monologues AS.
            Menarik menyimak cerita-cerita ini. Para penampil membawakannya secara menarik dan ekspresif. Namun cerita itu makin menarik karena banyak yang mungkin tidak terpikirkan oleh kalangan non-Muslim. Salah satu cerita, misalnya,ada orang-orang tidak percaya ketika seorang perempuan berjilbab mengaku berasal dari Miami. Ternyata masih ada yang tidak percaya bahma kaum muslimah ada juga di Miami.


Sumber : KOMPAS , Minggu 27 Oktober 2013

Tidak ada komentar:

Posting Komentar